Peristiwa

Unit K-9 SAR Baharkam Polri Diterjunkan ke Polda NAD

Medan, suaratabanan.id – Direktorat Samapta Bhayangkara (Korsabhara) Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri telah menerjunkan satu unit anjing pelacak (K-9) untuk mendukung operasi pencarian dan pertolongan (SAR) di wilayah hukum Polda Nangroe Aceh Darussalam (NAD).

Unit elite K-9 SAR ini dikirimkan untuk memperkuat potensi pencarian dan penyelamatan yang mungkin dibutuhkan di wilayah tersebut.

Tim yang diturunkan merupakan gabungan personel profesional yang dipimpin oleh IPDA TOTOK dan didampingi oleh dokter hewan Ipda Drh. Fanggi MJ.

Personel yang bertugas terdiri dari Ipda Totok, Ipda Drh. Fanggi MJ, Aipda Hamid, Aipda Nyoman Hari, Bripka Hari Y, Brigadir Dedi, Briptu Bagas H, Briptu Moriega, Briptu Hartanto, Bripda S. Ginting, Briptu Sanjaya, Bripda Julio, Bripda Satria, dan Bripda Sahrul. Sedangkan kunit K-9 SAR yang diterjunkan adalah Sita, Gejlon, dan Gira.

Baca Juga:  Viral..!!! Kesembuhan Ajaib di Malam Jumat Keliwon Gunung Padang

Berdasarkan laporan terakhir, tim dan unit K-9 tersebut saat ini masih tertahan di Markas Polda Sumatera Utara (Polda Sumut). Penundaan ini dilakukan sambil menunggu jadwal dan persiapan pemberangkatan selanjutnya menuju lokasi penugasan akhir di Polda NAD.

Seluruh personel dan unit K-9 dalam kondisi siap dan standby untuk bergerak segera setelah mendapatkan instruksi pemberangkatan.
“Kami telah menyiapkan tim terbaik dari Korsabhara, termasuk anjing pelacak yang terlatih untuk SAR. Saat ini kami standby di Polda Sumut, menunggu arahan dan alat angkut untuk segera bergeser ke Polda NAD guna mendukung kebutuhan operasional SAR di sana,” ujar salah satu sumber dari Korsabhara.

Baca Juga:  Viral..!!! Kesembuhan Ajaib di Malam Jumat Keliwon Gunung Padang

Kesiapsiagaan unit K-9 SAR Korsabhara ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam memberikan bantuan tanggap darurat dan mempercepat operasi kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia. (*)